Profil Hormon Estrogen Pada Sapi Pesisir dan Sapi Bali Setelah Inseminasi Buatan (IB) Di Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil hormon Estrogen pada sapi lokal yaitu sapi Pesisir dan sapi Bali pada hari 0 (saat setelah IB), hari 30 dan hari 60 di wilayah kerja Pusat Kesehatan Hewan (PUSKESWAN) Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode purposive sampling, sedangkan untuk analisis sampel menggunakan metode ELISA. Penelitian ini mengunakan 12 sampel sapi yaitu 6 sampel sapi Pesisir dan 6 sampel sapi Bali dengan 3 kali pengambilan sampel darah yaitu pada hari 0 (saat setelah IB), hari 30 dan hari 60. Dari hasil penelitian didapatkan rataan kadar hormon Estrogen masing-masing pada sapi Pesisir (bunting) yaitu 213,22; 133,11; 118,01 pg/ml. Pada sapi Pesisir (tidak bunting) yaitu 173,25; 101,28; 136,25 pg/ml. Pada sapi Bali (bunting) yaitu 80,49; 107,97; 174,99 pg/ml. Pada sapi Bali (tidak bunting) yaitu 136,13; 78,81; 77,97 pg/ml