DETERMINAN PENDAPATAN PEKERJA MISKIN DI PROVINSI SUMATERA BARAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui da menganalisis apakah terdapat hubungan antara jenis kelamin, tingkat pendidikan dan lapangan usaha terhadap pendapatan pekerja miskin di Provinsi Sumatera Barat. Jenis penelitian ini termasuk deskriptif dan asosiatif. Penelitian ini menggunakan data Susenas tahun 2019 dengan metode analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda yang menggunakan pendekatan Ordinary Least Square (OLS) untuk menganalisis arah hubungan antar variabel independent dengan variabel dependent, apakah variabel independent berhubungan positif atau negatif. Adapun tahapan dan cakupan OLS adalah (1) Uji Multikolinearitas; (2) Uji Heterokedastisitas; (3) Analisis Linear Berganda; (4) R2; (5) Uji t; (6) Uji F. Variabel independent yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jenis kelamin, tingkat pendidikan dan lapangan usaha. Variabel dependent yang digunakan yaitu pendapan pekerja miskin di Provinsi Sumatera Barat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis kelamin berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin di Provinsi Sumatera barat. Dummy tingkat pendidikan tamat SD berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin, dummy tingkat pendidikan tamat SMP berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin, dummy tingkat pendidikan tamat SMA berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin, dan dummy tingkat pendidikan perguruan tinggi berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin di Provinsi Sumatera Barat. Lapangan usaha berpengaruh posotif dan signifikan terhadap pendapatan pekerja miskin di Provinsi Sumatera Barat