Al-Qur'an diwahyukan kepada Nabi Muhammad dalam bentuk oral, tidak dalam bentuk teks mushaf yang bisa dibaca. Namun dalam perkembangannya, al-Qur'an tersebar di kalangan umat Islam dewasa ini dalam bentuk teks tercetak dilengkapi dengan tanda baca dan diakritikal untuk memudahkan bagi pembacanya. Sampai menjadi teks standar (textus seceptus) saat ini, al-Qur'an menghabiskan waktu yang panjang dan melibatkan banyak ulama lintas generasi. Perkembangan itu dibagi menjadi lima periode, yaitu: periode oral, periode kodifikasi, periode penyempurnaan tanda baca dan diakritikal, periode cetak dan periode teks standar al-Qur’an pada tahun 1923 yang kerjakan oleh Tim dari Universitas al-Azhar Mesir. Semua periode ini hanyalah usaha ulama untuk member...