Analisis Pola Asuh Orangtua dalam Motivasi Belajar Matematika Siswa

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola asuh yang digunakan sebuah keluarga, untuk mengetahui motivasi yang diraih anak dengan pola asuh yang digunakan orangtua, dan mengetahui faktor apa saja yang menghambat orangtua sulit memotivasi belajar anak laki-laki maupun perempuan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 17 keluarga siswa MTs PUI Cikaso yang diteliti, rata-rata menggunakan pola asuh permisif dengan hasil motivasi belajar yang berbeda yaitu dengan kriteria sedang dan tinggi. Mayoritas faktor pendukung orangtua memotivasi siswa laki-laki yaitu terdapat pada lingkungan guru mata pelajaran matematika yang mampu mengelola kelas dengan baik sehingga siswa tidak jenuh selama proses pembelajaran berlangsung, faktor penghambat orangtua dalam memotivasi anak laki-lakinya yaitu kurangnya kesadaran anak akan pentingnya belajar, kurangnya dukungan teman sebaya dan kesibukan orangtua. Faktor pendukung orangtua memotivasi belajar anak perempuan siswi mayoritas terdapat pada guru matapelajaran matematika, keluarga yang memberikan dukungan secara emosional, faktor penghambat orangtua dalam memotivasi belajar anak perempuan mayoritas dikarenakan, ketidak tegasan dalam suatu aturan dan pemberian sanksi kepada kesalahan yang anak lakukan