Pengaruh nilai tukar rupiah terhadap indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Perekonomian Indonesia masih terpengaruh oleh perekonomian negara lain. Ini dapat dilihat dari akibat krisis global yang melanda Indonesia tahun 2008. krisis yang menyebabkan turunnya Indeks harga saham gabungan dan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang negara lain. Selain itu akibat dari krisis global tersebut menyebabkan ekspor impor Indonesia menurun. Nilai tukar merupakan harga rupiah jika ditukar dengan mata uang Negara lain. Nilai tukar rupiah dalam penelitian ini menggunakan nilai tukar jual bulanan tahun 2005 sampai dengan 2008. Nilai tukar rupiah mempengaruhi Indeks harga saham gabungan. Indeks harga saham gabungan merupakan gabungan dari semua saham sektoral yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan menjadi indikator pergerakan harga saham di bursa. Indeks harga saham gabungan dalam penelitian ini menggunakan indeks harga saham penutupan bulanan dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2008. Dengan menggunakan analisis regresi, penelitian ini menghasilkan suatu hasil bahwa nilai tukar rupiah berpengaruh secara signifikan terhadap Indeks harga saham gabungan selama 4 (empat) tahun berturut-turut. Indeks harga saham gabungan dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah sebesar 10.9%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variable lainnya seperti tingkat suku bunga, tingkat inflasi, faktor fundamental perusahaan, social politik dan lain sebagainya