Penggunaan algoritma DR sebagai salah satu mekanisme recovery rehouse

Beranjak dan Perkembangan internet dan pengolahan data terdistribusi, muncul teknologi baru yang memberikan pelayanan manajemen data dalam jumlah yang besar. Pelayanan ini dapat dimanfaatkan oleh banyak pemakai dan bahkan mampu melayani berbagai departemen yang ingin memiliki sumber data sendiri walaupun pengguna tersebut mempunyai aplikasi, dengan pola yang berbeda-beda. Sistem ini dikenal sebagai "Data Warehousing". Dengan banyaknva Pengguna dan data yang masuk atau keluar, data warehouse dalam prosesnya akan dimuati data dalam volume yang besar, baik ketika diberi muatan pertama kali, pada saat refresh maupun maintenance. Apabila terjadi kegagalan selama proses loading. Jika tidak ditangani secara benar akan mengakibatkan beban kerja yang lebih berat pada proses loading berikutnya. Suatu mekanise recovery untuk kegagalan proses load yang efisien adalah proses recovery yang tidak membatasi proses pararel dan memiliki nilai over head yang kecil. Algoritma DR (Design and Resume) dimana algoritma DR tidak membatasi proses paralel dan memiliki nilai overhead yang kecil, dan algoritma DR mempunyai efisiensi yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan mekanisme recovery tradisional dan akan semakin meningkat performanya bila digunakan metode SQL