NURCHOLISH MADJID: KONSEP MODERNISASI PENDIDIKAN ISLAM

This study aims to examine the concept of modernization of Islamic education in the perspective of Nurcholish Madjid. Because, the basic problem that occurs almost evenly in the world of Indonesian education today is the separation of educational institutions that have different concentrations and orientations. The reality of this educational institution is better known as educational dualism. This type of research is in the form of library research and the type of data used is qualitative. The modernization of education initiated by Nurcholish Madjid can basically be seen through: 1) Historical basis, referring to the growth of philosophical thinking methods and reviving the Islamic scientific ethos which in the classical period of Islam has shown quite brilliant results. 2) The philosophical basis, the responsibility of Islamic education is more emphasized on its manifestation in giving birth to humans who are aware of their existence as God's caliph on earth, such as: leadership of Islamic education and Indonesian human resources.Penelitian ini bertujuan mengkaji mengenai konsep modernisasi pendidikan Islam dalam perspektif Nurcholish Madjid. Sebab, persoalan mendasar yang terjadi hampir merata di dunia pendidikan Indonesia saat ini adalah terpisahnya lembaga-lembaga pendidikan yang memiliki konsentrasi dan orientasi yang berbeda. Realitas kelembagaan pendidikan ini lebih dikenal dengan dualisme pendidikan. Jenis penelitian ini berbentuk Penelitian Kepustakaan (Library Research) dan jenis data yang digunakan adalah kualitatif. modernisasi pendidikan yang digagas Nurcholish Madjid pada dasarnya dapat dilihat melalui : 1) Landasan historis, mengacu pada pertumbuhan metode berpikir filosofis dan membangkitkan kembali etos keilmuan Islam yang pada masa klasik Islam telah memperlihatkan hasil yang cukup gemilang. 2) Landasan filosofis, tanggung jawab pendidikan Islam lebih ditekankan pada manifestasinya dalam melahirkan manusia yang menyadari akan keberadaanya sebagai khalifah Tuhan di muka bumi, seperti : kepemimpinan pendidikan Islam dan sumber daya manusia Indonesia