Bagaimana mungkin seseorang memilikikeinginan untuk mengurai kembali benangyang tak terkirakan jumlahnya dalam selembar saputangan yang telah ditenunnya sendiri. Bagaimana mungkinseseorang bisa mendadak terbebaskan dari jaringan benang yangsusun-bersusun, silang-menyilang, timpa-menimpa dengan rapi diselembar saputangan yang sudah bertahun-tahun lamanya ditenun dengansabar oleh jari-jarinya sendiri oleh kesunyiannya sendiri oleh ketabahannyasendiri oleh tarikan dan hembusan napasnya sendiri oleh rintik waktu dalambenaknya sendiri oleh kerinduannya sendiri oleh penghayatannya sendiri tentanghubungan-hubungan pelik antara perempuan dan laki-laki yang tinggal di sebuahruangan kedap suara yang bernama kasih sayang. Bagaimana mungkin.135 hlm,; 2...