ANALISIS PENYEBAB PENDING KLAIM RAWAT INAP PASIEN BPJS KESEHATAN DI RSUD DR. R. SOEPRAPTO CEPU TAHUN 2021

BPJS kesehatan merupakan badan hukum pemerintah yang mengelola pembayaran kembali layanan kesehatan dari program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Untuk mendapatkan pembayaran kembali atas layanan kesehatan, pihak pemberi layanan harus mengajukan klaim kepada BPJS Kesehatan disertai syarat berkas terkait dengan melalui proses verifikasi terhadap kelengkapan administrasi kepesertaan, administrasi pelayanan, dan pelayanan kesehatan. Klaim berkas yang gagal memenuhi verifikasi akan dikembalikan ke pihak pemberi layanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penyebab Pending Klaim Rawat Inap Pasien BPJS Kesehatan di RSUD Dr. R. Soeprapto Cepu Tahun 2021 berdasarkan klasifikasi jenis verifikasinya.Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel yang digunakan yaitu seluruh populasi berkas klaim rawat inap yang terjadi pending periode Juli-Desember tahun 2021 sebanyak 109 berkas. Instrumen penelitian menggunakan checklist observasi serta wawancara tidak mendalam kepada 3 narasumber (petugas assembling, koding casemix, dan verifikator internal).Hasil penelitian menunjukan penyebab pending klaim ditinjau dari aspek verifikasi kepesertaan didapatkan persentase tertinggi sebesar 14,67% karena tidak sesuainya data SEP dengan aplikasi INA-CBGs, aspek verifikasi pelayanan didapatkan persentase tertinggi yaitu 43,12% karena tidak sesuainya bukti penunjang dan pendukung tindakan, aspek verifikasi pelayanan kesehatan didapatkan persentase tertinggi yaitu 34,86% dengan ketentuan tidak sesuainya kode diagnosis dan prosedu