EFEKTIVITAS TEKNIK JIGSAW PUZZLE DAN FINGER PAINTING TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK PRASEKOLAH

Poltekkes Kemenkes SemarangJurusan Kebidanan MagelangProgram Studi Sarjana Terapan Kebidanan Magelang 2021ABSTRAKAyu Listyaningsih1, Ribkha Itha Idhayanti2, Ayuningtyas3Efektivitas Teknik Jigsaw Puzzle dan Finger Painting Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak PrasekolahMasa anak prasekolah yaitu anak yang berumur 60-72 bulan, pada saat itu pertumbuhan dan perkembangan anak dalam keadaan stabil. Dalam perkembangan anak salah satunya yaitu motorik halus yang melibatkan otot-otot kecil yang ada didalam tubuh seperti menggambar, mewarnai dan menulis. Motorik halus anak sangat penting untuk dikembangkan karena keterlambatan motorik halus pada anak dapat menyebabkan Cerebral Palsy.Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas teknik jigsaw puzzle dan finger painting terhadap perkembangan motorik halus anak prasekolahMetode penelitian Quasy Experiment Design dengan menggunakan Non Equivalent Control Group. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 anak prasekolah.Hasil penelitian nilai p value dari posttest masing-masing perlakuan 0.001 (p value< 0.05) yang artinya teknik finger painting lebih efektif untuk meningkatkan perkembangan motorik halus anak prasekolah.Kata kunci: anak usia prasekolah, jigsaw puzzle, finger painting, kemampuan motorik halus1.Peneliti utama2.Pembimbing 13.Pembimbing