Nilai – Nilai Pendidikan Akhlak pada Praktek Pendidikan Ketasawufan (Studi Kasus Jamaah Tarekat Asy – Syahadatain di Desa Bantengmati Kecamatan Mijen Kabupaten Demak

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahwa nilai – nilai pendidikan akhlak dapat diperoleh dalam praktek ketasawufan. Akhlak merupakan hal yang penting dalam hubungan sosial karena akhlak mencerminkan diri seseorang. Nilai pendidikan akhlak menerapkan budi pekerti yang luhur sehingga dapat menumbuhkan martabat seseorang yang telah mengamalkannya dalam sebuah perbuatan. Subyek penelitian ini adalah tiga anggota jamaah tarekat Asy – Syahadatain dan satu orang kyai. Data – data yang dikumpulkan hasil dari wawancara dan observasi serta dokumen – dokumen yang relevan dengan penelitian ini. Adapun objeknya adalah desa Bantengmati kecamatan Mijen kabupaten Demak. Penulis memakai pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil dari analisis peneliti menyimpulkan bahwa (1) nilai - nilai pendidikan akhlak pada praktek ketasawufan yang diperoleh jamaah tarekat Asy – Syahadatain di desa Bantengmati kecamatan Mijen kabupaten Demak adalah akhlak kepada Allah dan Rosul meliputi taqwa, zikir dan meneladani Rosul, akhlak terhadap diri sendiri meliputi kasih sayang, jujur, amanah dan sabar, akhlak terhadap manusia meliputi toleransi dan musyawarah. (2) faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan nilai – nilai pendidikan akhlak yaitu dari faktor dalam dan faktor luar meliputi dukungan dari masyarakat desa Bantengmati, rasa toleransi dari pimpinan Asy – Syahadatain kesadaran masyarakat Bantengmati. Faktor penghambatnya yaitu cara berzikir dan berpakain yang berbed