PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KEMISKINAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2014-2020 PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM

ABSTRAK Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan indikator untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia untuk dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara. Menurut data Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan menyatakan bahwa nilai indeks pembangunan manusia terus mengalami peningkatan setiap tahun namun pertumbuhan ekonominya fluktuatif dengan kecenderungan menurun. Sedangkan tingkat kemiskinannya masih berada dalam kategori tinggi meskipun terus mengalami penurunan. Peningkatan terhadap indeks pembangunan manusia seharusnya diikuti dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi untuk mencerminkan perkembangan kegiatan ekonomi di wilayah tersebut sehingga masyarakat dapat memfasilitasi komponen dasar terhadap kebutuhan manusia yang kemudian tercermin dalam tingkat kemiskinan yang rendah. Kesejahteraan melalui pembangunan yang di pandang dalam perspektif ekonomi islam adalah dimana masyarakat akan bertindak sebagai pelaku sekaligus penerima manfaat terhadap adanya proses pembangunan tersebut. Dari masalah tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah pertumbuhan ekonomi dan kemiskinan berpengaruh terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di kabupaten Lampung Selatan perspektif ekonomi islam. Pertumbuhan ekonomi yang adil akan mencerminkan tingkat kemiskinan yang rendah, sehingga harapannya dapat membuat masyarakat lebih dekat dengan kesejahteraan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengaruh antara variabel bebas yakni pertumbuhan ekonomi dan kemiskinan terhadap variabel terikat yaitu indeks pembangunan manusia. Peneliti mengumpulkan data dan informasi penelitian ini menggunakan 2 metode yaitu melalui kepustakaan dan dokumentasi. Jenis data yang di gunakan adalah time series yaitu sejak tahun 2014-2020 dengan proses analisis menggunakan analisis regresi linier berganda yang diolah dengan program Eviews 10. Data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung dan Kabupaten Lampung Selatan berupa data mengenai laju pertumbuhan PDRB, tingkat kemiskinan dan nilai indeks pembangunan manusia Kabupaten Lampung Selatan. Secara keseluruhan hasil analisis regresi linier berganda dan uji hipotesis disimpulkan bahwa secara parsial, pertumbuhan ekonomi dinyatakan tidak berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia dan kemiskinan berpegaruh negatif signifikan terhadap indeks pembangunan manusia. Sedangkan penelitian ini secara simultan menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi dan kemiskinan berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia. Dalam perspektif ekonomi islam pertumbuhan ekonomi dipandang lebih luas dari sekedar memperdebatkan masalah perkembangan pendapatan nasional rill, tapi juga pada kegiatan ekonominya secara menyeluruh. Perkembangan terhadap kegiatan ekonomi yang merata di suatu daerah akan mengindikasi bahwa masyarakat secara menyeluruh memiliki pendapatan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga itu dapat mendorong pengentasan terhadap masalah kemiskinan. Pada tingkat kemiskinan yang menurun sesuai dengan ajaran islam mengatakan bahwa kemiskinan dapat membuat kondisi seseorang terhalang untuk merasakan kesejahteraan dimana kesejahteraan yang dimaksud adalah mengacu pada tujuan manusia mencapai falah yakni kebahagiaan dunia dan akhirat serta kehidupan yang baik dan terhormat. Dengan demikian, pembangunan untuk kesejahteraan dalam islam diartikan sebagai proses multidimensi yang akan menciptakan perubahan struktur sosial demi mencapai falah (kemuliaan hidup). Kata Kunci: Indeks Pembangunan Manusia, Pertumbuhan Ekonomi, Kemiskinan