STRATEGI PENGEMBANGAN UMKM BERBASIS EKONOMI KREATIF DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada UMKM Klanting Dusun Tumpang Mulya Desa Poncowati Kec.Terbanggi Besar Kab. Lampung Tengah)

ABSTRAK Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah menjadi suatu hal yang sangat kursial, mengingat bahwa UMKM memiliki peran yang sangat penting demi pertumbuhan ekonomi suatu negara termasuk di Indonesia. UMKM terbukti bahwa tahan terhadap berbagai krisis ekonomi yang telah terjadi di Indonesia maupun negara lainnya. Kegiatan UMKM memiliki peran yang sangat besar dalam pembangunan ekonomi dan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat melalui usahanya dalam merekrut tenaga kerja. UMKM juga berperan dalam pendistribusian hasil – hasil pembangunan dan merupakan motto penggerak pertumbuhan aktivitas ekonomi nasional. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi pengembangan UMKM berbasis ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan karyawan dan pemilik usaha dan bagaimana startegi pengembangan UMKM dalam meningkatkan pendapatan karyawan dan pemilik klanting dalam perspektif ekonomi islam. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research)dengan sifat penelitian deskriptif. Metode yang diguanakan dalam penelitian ini adalah kualitatif , dengan alat pengumpulan data sebagai berikut : interview, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan UMKM klanting dalam mengembangkan usaha dengan ide – ide kreatif seperti memberikan variasi rasa pada produk klanting dan memberikan merek pada produk sehingga dapat meningkatkan pendapatan bagi pemilik dan karyawan UMKM klanting, dimana pendapatan bagi karyawan yang sebelumnya dalam sebulan hanya Rp. 150.000 naik mejadi Rp. 300.000. Dengan begitu pendapatan UMKM klanting meningkat dimana rata – rata pendapatan perbulan menjadi Rp. 20.820.000. Sedangkan sebelum dilakukan strategi pengembangan produk klanting UMKM ini mendapatkan pendapatan perbulan rata – rata Rp.10.910.00. Sedangkan dalam perspektif Ekonomi Islam dalam kegiatan UMKM tersebut pemilik menggunakan prinsip – prinsip ekonomi islam dengan sikap jujur atau transparansi, bertanggung jawab dengan lingkungan dan memberikan upah atau gaji ke karyawan sebagai jaminan sosial sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara pemilik dan karyawan. Kata Kunci : Strategi Pengembangan UMKM, Ekonomi Kreatif, Pendapatan Ekonomi Masyarakat, Ekonomi Islam ABSTRACT The development of Micro, Small and Medium Enterprises is a very crucial thing, considering that MSMEs have a very important role for the economic growth of a country, including in Indonesia. MSMEs are proven to be resistant to various economic crises that have occurred in Indonesia and other countries. MSME activities have a very large role in economic development and increase people's income and welfare through their efforts to recruit workers. MSMEs also play a role in the distribution of development results and are the motto of driving the growth of national economic activity.The formulation of the problem in this study is how to develop a creative economy-based MSME development strategy in increasing the income of employees and business owners and how to develop MSME development strategies in increasing the income of employees and clanting owners in an Islamic economic perspective. The type of research used in this research is field research with descriptive research nature. The method used in this research is qualitative, with the following data collection tools: interviews, observation and documentation. Based on the results of the study, it shows that the strategy used by the clanting SMEs in developing their business is a product development strategy, with creative ideas, such as giving a variety of flavors to the clanting product increase the income for the owners and employees of the clanting UMKM, where the income for employees previously was only Rp. 150,000 rose to Rp. 300,000. That way the income of the clanting MSMEs increases where the average monthly income becomes Rp. 20,820,000. Whereas before the clanting product development strategy was carried out, MSMEs received an average monthly income of Rp. 10,910.00.Meanwhile, in the perspective of Islamic Economics, in the activities of SMEs, the owner uses Islamic economic principles with an honest attitude or transparency, is responsible for the environment and provides wages or salaries to employees as social security so as to create a harmonious relationship between owners and employees. Keywords: MSME Development Strategy, Creative Economy, Community Economic Income, Islamic Econom