EFEKTIVITAS PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI PEREMPUAN DALAM MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKATMENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM ( Studi Pada Kelompok Wanita Tani Mekar Sari Sejahtera Kelurahan Yukum Jaya Kec. Terbanggi Besar)

ABSTRAK Permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah saat ini tidak lepas dari masalah kemiskinan tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kemiskinan sudah menjadi suatu masalah yang ada di bangsa ini, padahal sudah banyak program-program yang dibuat oleh Pemerintah maupun lembaga swasta untuk menanggulangi masalah kemiskinan Memasuki era globalisasi dan semakin meningkatnya kesadaran dan pemerataan kesempatan berusaha, maka peranan wanita untuk memiliki harkat dan martabat dengan pria terus meningkat sehingga pada mulanya sebagai ibu rumah tangga, mulai turut secara langsung membantu mencukupi kebutuhan hidup keluarga. Peningkatan produktivitas tenaga kerja wanita tani memiliki peran dan potensi yang strategis dalam mendukung peningkatan maupun perolehan pendapatan rumah tangga pertanian di pedesaan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas program pemberdayaan ekonomi perempuan dalam meningkatkan ekonomi masyarakat oleh kelompok wanita tani mekar sari sejahtera Lingkungan IX Kelurahan Yukum Jaya dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program pemberdayaan ekonomi perempuan oleh kelompok wanita tani (KWT) di Lingkungan IX Kecamatan Terbanggi Besar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pegumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dengan mereduksi data, mendisplay data dan menarik kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa efektivitas program pemberdayaan ekonomi perempuan dalam meningkatkan ekonomi oleh kelompok wanita tani mekar sari sejahtera di Lingkungan IX Kelurahan Yukum Jaya Kecamatan Terbanggi Besar hanya memenuhi tiga (3) ukuran efektivitas yaitu pemahaman program, ketepatan sasaran, dan tercapainya tujuan. Faktor pendukung adalah memiliki potensi pertanian yang sangat melimpah, adanya kesadaran dan kerjasama pada setiap anggota serta adanya dukungan dari masyarakat sekitar untuk berjalannya program pemberdayaan, maka dapat mempengaruhi keberhasilan dari keberhasilan program yang dilaksanakan, karena anggotalah yang menjadi kunci utama dalam program yang dijalani. Faktor penghambat adalah tidak memiliki payung hukum serta untuk penyaluran hasil dari program belum memiliki badan koperasi. Seharusnya memiliki payung hukum untuk melindungi pemberdayaan kelompok wanita tani. Pandangan Ekonomi Islam mengenai program pemberdayaan ekonomi perempuan dalam kelompok wanita tani dilihat dari nilai-nilai dasar Ekonomi Islam hanya memenuhi nilai keadilan dan takaful (jaminan sosial). Kesimpulan dalam penelitian ini program pemberdayaan ekonomi perempuan yang ada di Lingkungan IX belum sepenuhnya efektiv. Sehingga program pemberdayaan oleh KWT belum sepenuhnya berjalan dengan baik. kata Kunci: efektivitas, pemberdayaan ekonomi perempuan, kelompok wanita tani (KWT)