ANALISIS KONDISI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN DIGITAL MARKETING DALAM MEMPERTAHANKAN PRODUKSI KOPI DITENGAH PANDAMI COVID-19 DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Kasus Pada UMKM Kopi di Lampung Barat)

Abstrak Wabah Covid 19 yang melanda dunia saat ini menyebabkan krisis multidimensi.UMKM Kopi di Kabupaten Lampung Barat termasuk yang terdampak. Pelaku UMKM Kopi mengalami perlambatan dan stagnisasi usaha akibat Wabah Covid 19. Terhambatnya jalur distribusi dan turunnya daya beli masyarakat menjadi penyebab utama. Belum lagi persoalan minimnya akses permodalan, teknologi, kemampuan SDM, jaringan usaha, dan tidak tersedianya gerai penjualan kopi di pusat-pusat keramaian, semisal Jakarta dan Bandar Lampung. Di saat situasi ekonomi terpuruk akibat Virus Corona, pelaku bisnis harus benar-benar jeli dalam mengambil keputusan. Diperlukan strategi yang tepat demi UMKM. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah pelaku UMKM juga dituntut dapat menggunakan digital marketing dan memanfaatkan media sosial untuk menjangkau konsumen secara langsung dan dapat menekan biaya promosi. Berdasarkan hal tersebut, peneliti melakukan penelitian mengenai bagaimana kondisi dan strategi pengembangan digital marketing dalam mempertahankan produksi UMKM kopi ditengah pandami covid-19 di Lampung Barat dalam perspektif ekonomi islam. Tujuan dari penelitian yang dilakukan untuk melihat bagaimana kondisi dan strategi pengembangan digital marketing dalam mempertahankan produksi UMKM kopi ditengah pandami covid-19 di Lampung Barat dalam perspektif ekonomi islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang di dapat dari wawancara kepada para pelaku UMKM kopi yang ada di Lampung Barat total sampel 41 responden, dan data sekunder yang didapat dari Badan Pusat Statistik Lampung Barat. Penelitian ini menemukan bahwa Kondisi UMKM kopi di Lampung Barat selama pandami covid-19 sangat terdampak diantaranya kondisi: a) Sumber Daya Manusia b) Produksi. c) finacial, d) kondisi pemasaran. e) kondisi kemitraan, dan f) kondisi infrastruktur. Strategi pengembangan digital marketing dalam mempertahankan produksi kopi ditengah pandami covid-19 pada UMKM kopi di Lampung Barat berpengaruh dalam peningkatan penjualan UMKM kopi dan menaikan produksi kopi selama pandami covid-19. 90% Pelaku UMKM Kopi di Lampung Barat mengatakan digital marketing akan menjadi platform komunikasi utama dalam pemasaran, dan offline store akan menjadi pelengkap, dikarenakan kemudahan dan kemampuan digital marketing dalam menjangkau lebih banyak konsumen. Pelaku UMKM kopi di Lampung Barat dalam penerapan marketing syariah, meyakini bahwa setiap berbisnis diperlukan keseimbangan antara kebutuhan dunia dan kebutuhan akhirat. Tidak hanya berusaha mencari keuntungan tetapi juga tetap memberikan perhatian dan bantuan kepada sesama yang membutuhkan dengan diadakannya kegiatan sosial agar masyarakat atau pengusaha lain dapat termotivasi untung saling membantu. Kata Kunci: Kondisi, Strategi, Produksi UMKM Kopi, Perspektif Ekonomi Islam, Pandami Covid-19. iv Abstract The Covid 19 outbreak that is currently engulfing the world has caused a multidimensional crisis. Coffee SMEs in West Lampung Regency are among those affected. Coffee MSMEs experienced a slowdown and business stagnation due to the Covid 19 outbreak. The obstruction of distribution channels and the decline in people's purchasing power were the main causes. Not to mention the problem of lack of access to capital, technology, human resource capabilities, business networks, and the unavailability of coffee sales outlets in crowded centers, such as Jakarta and Bandar Lampung. When the economic situation slumps due to the Corona Virus, business people must be really observant in making decisions. The right strategy is needed for SMEs. One way that can be done is that MSME actors are also required to be able to use digital marketing and utilize social media to reach consumers directly and can reduce promotional costs. Based on this, researchers conducted research on how the conditions and strategies for developing digital marketing in maintaining coffee MSME production amidst the COVID-19 pandemic in West Lampung in the perspective of Islamic economics. The purpose of this research is to see how the conditions and strategies for developing digital marketing are in maintaining coffee MSME production amid the COVID-19 pandemic in West Lampung in the perspective of Islamic economics. The method used in this research is a qualitative research. The data used in this study are primary data obtained from interviews with coffee MSME actors in West Lampung with a total sample of 41 respondents, and secondary data.under obtained from the Central Statistics Agency of West Lampung. This research found that The condition of coffee MSMEs in West Lampung during the COVID-19 pandemic was greatly affected including the conditions: a) Human Resources b) Production. c) financial, d) marketing conditions. e) partnership conditions, and f) infrastructure conditions.Digital marketing development strategy in maintaining coffee production amid the COVID-19 pandemic on coffee MSMEs in West Lampunginfluential in increasing sales of coffee MSMEs and increasing coffee production during the COVID-19 pandemic. 90% of Coffee MSMEs in West Lampung said digital marketing would be the main communication platform in marketing, and offline stores would be complementary, due to the convenience and ability of digital marketing to reach more consumers. Coffee MSME actors in West Lampung in implementing sharia marketing believe that every business requires a balance between the needs of the world and the needs of the hereafter. Not only trying to make a profit but also continuing to give attention and assistance to others in need by holding social activities so that the community or other entrepreneurs can be motivated to help each other. Keywords: Condition, Strategy, Production of MSME Coffee, Economic Perspective Islam, Pandami Covid-19