TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG PRAKTIK TRANSAKSI JUAL BELI MATA UANG (Studi Kasus di Komunitas Cari Rezeki Ceria Desa Podorejo, Pringsewu)

ABSTRAK Sistem jual beli mata uang atau lebih dikenal sebagai valuta asing di pasar uang, semakin berkembang dari masa ke masa yang dapat dilakukan dengan aktivitas transaksi online, kegiatan transaksi valuta asing ini menarik minat para khalayak umum untuk mencoba bertransaksi valuta asing secara online dan menjadikannya sebagai hobi bahkan profesi sehari-hari, sebagaimana yang dijalankan oleh para remaja di komunitas cari rezeki ceria. Dengan kemudahan penyedia pasar uang dengan broker pialang online trading menjadi berkembang banyak dan pesat, salah satunya penyedia broker online trading olymptrade. Masalah dalam penelitian ini meliputi bagaimana praktik transaksi jual beli mata uang dengan aplikasi trading olymptrade pada komunitas cari rezeki ceria dan bagaimana tinjauan hukum Islam berdasarkan Fatwa DSN MUI Nomor 28/DSN�MUI/III/2002 tentang jual beli mata uang (al-sharf) mengenai kegiatan praktik transaksi jual beli mata uang secara online tersebut terjadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang hukum yang berlaku berdasarkan syariat Islam mengenai kegiatan praktik transaksi online valuta asing dengan menggunakan aplikasi trading olymptrade yang dipraktikan oleh remaja komunitas cari rezeki ceria. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif lapangan (field research ),dengan metode penelitian deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang dikumpulkan melalui wawancara dan observasi. Analisis data dilakukan dengan menganalisa data yang bersifat umum kemudian disimpulkan secara khusus, dimana mempunyai kesimpulan seperti diterima, didukung, memperkuat, meragukan, mengkritik, bahkan membantah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan praktik transaksi jual beli mata uang pada aplikasi trading olymptrade pada komunitas cari rezeki ceria Desa Podorejo Kabupaten Pringsewu dilakukan dengan cara memilih jenis pasangan mata uang terlebih dahulu baik dalam berbentuk EUR/USD, kemudian menentukan lamanya waktu yang akan digunakan, dan mendepositkan uang yang akan ditransaksikan. Keuntungan yang diperoleh berdasarkan pada penggunaan sistem grafik dan analisis fundamental, yang kepastiannya belum dapat dipastikan artinya apabila prediksi tersebut berhasil maka pengguna akan mendapatkan keuntungan, tetapi apabila tidak berhasil maka pengguna akan mendapatkan kerugian, dan uang yang didepositkan akan menghilang. Kemudian praktik transaksi jual beli mata uang pada aplikasi trading olymptrade pada komunitas cari rezeki ceria tidak sesuai dengan hukum Islam dan Fatwa DSN MUI Nomor 28/DSN-MUI/III/2002 tentang jual beli mata uang (al-sharf), karena dalam praktiknya ditemukan bahwa kegiatan praktik transaksi tersebut mengandung unsur gharar, spekulasi, ketidakjelasan, dan maysir yang sangat dilarang dalam syariat Islam. Kata Kunci : Valuta Asing, Trading Olymptrade, Hukum Isla