Pekerjaan Pondasi Dalam yang Umum di Indonesia

Pondasi merupakan struktur paling bawah yang berhubungan langsung dengan tanah. Kemampuan pondasi untuk menopang beban mempengaruhi tingkat kekokohan dan kestabilan suatu konstruksi. Pondasi berfungsi untuk memikul beban yang ada di atasnya. Perencanaan pondasi didasarkan pada jenis, kekuatan, dan daya dukung tanah tempat berdirinya pondasi. Selain itu, perencanaan pondasi juga harus disesuaikan dengan konstruksi yang akan dibangun di atasnya. Berdasarkan uraian di atas, tanah merupakan parameter penting dalam perencanaan pondasi karena tanah mempengaruhi ketahanan dari suatu bangunan. Setiap jenis tanah mempunyai daya dukung yang berbeda-beda, sehingga perlu disesuaikan pemilihan jenis pondasi terhadap daya dukung tanah. Selain jenis tanah, terdapat faktor lain yang harus dipertimbangkan (seperti faktor lingkungan). Penggunaan pondasi tiang pancang lebih baik digunakan pada lingkungan yang jauh dari permukiman sebab pemukulan tiang pancang berbahaya terhadap bangunan di sekitarnya dan mengganggu masyarakat. Oleh karena itu, pengetahuan tentang pondasi sangat penting. Terlebih pondasi dalam yang semakin banyak digunakan seiring dengan perkembangan pembangunan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seperti pembangunan apartemen, perkantoran, tempat-tempat perbelanjaan, dan lain sebagainya. Pengetahuan dan informasi yang mendalam diperlukan dalam perencanaan pondasi agar dapat memilih jenis pondasi yang sesuai dan efisien