Optimisasi Desain Heat Exchanger Shell and Tube Pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir High-Temperature Gas-Cooled Reactor Dengan Menggunakan Segmental Baffle

Heat Exchanger (HE) merupakan suatu alat yang digunakan dalam proses perpindahan panas untuk mentransfer energi dari fluida panas ke fluida dingin, ataupun sebaliknya, tanpa terjadi perpindahan massa didalamnya dan dapat digunakan sebagai pemanas maupun pendingin untuk memenuhi luaran yang ditentukan.. Permasalahan yang timbul adalah tidak optimumnya overall heat transfer coefficient. Untuk itu diperlukan optimisaasi untuk meningkatkan overall heat transfer oefficient dengan merubah geometri dari heat exchanger. Variabel yang dioptimisasi adalah diameter tube, diameter shell dan jumlah baffle. Hasil optimisasi mengakibatkan luas permukaan (Ao) heat exchanger menjadi lebih kecil menjadi 84.887 atau 7% lebih kecil dari disain sebelumnya 91.06 m^2. Hasil optimisasi barhasil menoptimalkan kerja dari Heat exchanger dengan menurunkan pressuredrop (ps) pada sisi shell sebesar 14%, dan menaikkan koefisien perpindahan panas (Uf) dari 46.48 W/m2 oC menjadi 47.45 W/m2 oC.1%. ================================================================================================ Heat Exchanger (HE) is a tool used in the heat transfer process to transfer energy from hot fluid to cold fluid, or in reverse, without mass transfer inside and it can be used as a heater or cooler to meet the specified output. .The problems is not optimum overalls heat transfer coefficient.For that required optimization to increase overalls heat transfer coefficient with an exchanger change the geometry of heat.Variables that optimize are diameter tube, diameter shell and the number of baffle.Optimization caused the surface area ( ao ) heat an exchanger become smaller be 84.887 or 7 % less than before design m 91.06 ^ 2.The optimisasi barhasil menoptimalkan working of heat an exchanger by decreasing pressuredrop ( p s ) with shell of 14 %, and increase the heat ) of displacement ( oof 46.48 w / m oc be 47.45 w / m oc