Faktor Yang Mempengaruhi Angka Cakupan Penurunan Penemuan Kasus TBC Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Palu.

ABSTRAK MIFTAHUL RIZQIYAH. Faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Angka Cakupan Penemuan Kasus TBC Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Palu, (di bawah bimbingan Herawanto). Peminatan Epidemiologi Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Skripsi, Tuberculosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis masuk kedalam tubuh melalui udara kemudian masuk di saluran pernapasan. Tuberculosis pada masa pandemi covid-19 mengalami penurunan penemuan kasus hal tersebut dikarenakan masyarakat takut untuk datang memeriksakan diri di puskesmas terdekat. Di Kota Palu Data penemuan kasus Tuberculosis di Puskesmas pada bulan januari-juni tahun 2020 di wilayah puskesmas Pantoloan 61% , Talise 13% ,Tawaeli 18%, Mamboro 14%, Kawatuna 69%, Singgani 45%, Birobuli 53%, sedangkan pada beberapa puskesmas di kota Palu bulan januari-juni tahun 2021 mengalami penurunan jumlah kasus Tuberculosis di beberapa Puskesmas yang ada di Kota Palu yaitu Pantoloan 14%, Talise 42%, Taweli 21%, Mamboro 4%, Kawatuna 30%, Singgani 40%, Birobuli 23%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui “Faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Angka Cakupan Penemuan Kasus TBC Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Palu” Jenis penelitian ini adalah Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu sebanyak 37 petugas pengelola program Tuberculosis. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sample jenuh dengan jumlah sampel 37 orang. Analisis Data menggunakan Uji Statistik Regresi Logistik Biner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yaitu: Beban kerja (ρ>0,05), motivasi (ρ>0,05), dan kecemasan p(