Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Kerja Driver Go-Ride Pt. Gojek Indonesia (Studi Pada Driver Go-Ride Pt. Gojek Indonesia Di Kota Malang)

Perusahaan startup merupakan fenomena perkembangan bisnis berbasis teknologi informasi yang masuk melalui pasar online dengan memanfaatkan teknologi internet yang berupa aplikasi untuk mempertemukan antara pemilik modal dan penggunanya. Sumberdaya manusia yang terlibat dalam organisasi ini bukan hanya karyawan perusahaan, namun juga melibatkan mitra bisnis diluar perusahaan. Motivasi dari mitra bisnis tersebut penting untuk dikelola oleh perusahaan agar dapat mencapai tujuan organisasi yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan juga mengetahui seberapa besar pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi kerja Driver Go-Ride yang bergabung dengan PT. Gojek Indonesia di Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed methods (penelitian kombinasi) dengan model penelitian urutan penemuan (sequential exploratory). Sehingga digunakan dua tahap penelitian yaitu penelitian kualitatif pada tahap pertama, dilakukan untuk menemukan faktor-faktor yang berpengaruh pada motivasi kerja driver Go-Ride, dan tahap kedua adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan untuk menguji faktor-faktor motivasi yang ditemukan pada penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja driver ditunjang oleh faktor karakteristik individu dan faktor lingkungan pekerjaan. Namun, dukungan organisasi yang diberikan kepada driver juga menunjang motivasi kerjanya, sehingga driver tetap mau bertahan dengan PT. Gojek Indonesia. Di samping itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara karakteristik individu, lingkungan kerja, dan dukungan organisasi secara bersama-sama terhadap motivasi kerja Driver PT. Gojek Indonesia di Kota Malang. Berdasarkan perhitungan diperoleh persamaan Y = -8,634 + 0,134 X1 + 0,288 X2 + 0,545 X3. Besarnya pengaruh ketiga variabel tersebut terhadap motivasi kerja adalah sebesar 81,2%, sedangkan 18,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Sedangkan untuk meningkatkan motivasi kerja pada driver Go-Ride masih masih dibutuhkan adanya penyesuaian pada sistem imbalan yang diberikan kepada driver dan juga konsistensi kebijakan yang menguntungkan kedua belah piha