Hubungan Keikutsertaan Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) dengan Perilaku Manajemen Diri Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Tosari dan Puskesmas Puspo Kabupaten Pasuruan

Prolanis adalah program pemerintah yang ditujukan untuk penderita penyakit kronis guna meningkatkan upaya pengendalian penyakit kronis. Dengan aktif mengikuti rangkaian kegiatan yang dilaksanakan, peserta Prolanis berpotensi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, maupun perilaku perawatan diri terhadap penyakit yang diderita. Penelitian bertujuan mengetahui hubungan keikutsertaan Prolanis dengan perilaku manajemen diri pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Tosari dan Puskesmas Puspo. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional yang melibatkan 65 peserta Prolanis sebagai responden. Instrumen yang digunakan adalah data kehadiran Prolanis dan Hypertension Self Management Behaviour Questionnaire (HSMBQ). Analisis data menggunakan Rank Spearman dan uji normalitas dengan aplikasi SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan 73.8% responden aktif dalam mengikuti Prolanis dan perilaku manajemen diri dalam kategori baik sebanyak 60.0%. Hasil penelitian yang didapatkan adalah ada hubungan keikutsertaan Prolanis dengan perilaku manajemen diri pasien hipertensi dengan nilai p=0,010. Diharapkan instansi dapat meningkatkan keikutsertaan Prolanis dengan memberikan inovasi pada kegiatan Prolanis sehingga perilaku manajemen diri pasien hipertensi meningkat