PENGARUH METODE PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE DENGAN MEDIA PETA JEJAK BAHASA TERHADAP KEMAMPUAN MEMPRODUKSI TEKS PROSEDUR KOMPLEKS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 62 JAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mendesskripsikan pengaruh metode pembelajaran Concept Sentence dengan media peta jejak bahasa terhadap kemampuan memproduksi teks prosedur kompleks siswa kelas X SMA Negeri 62 Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2014/2015, semester kedua pada bulan April di kelas X. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan prates dan pascates (pretest and posttes design) dua kelompok. Uji Fisher digunakan sebagai uji homogenitas. Dari hasil perhitungan diperoleh = 2,08 berdasarkan distribusi dengan dk = 29 dan taraf signifikansi 0,01diperoleh = 2,41, dari hasil tersebut diperoleh . Dengan demikian, populasi memiliki varians yang homogen. Berdasarkan perhitungan Uji-t, diperoleh sebesar 7,876 pad dk = 58 dalam taraf signifikansi ( sebesar 0,05, sedangkan diperoleh melalui interpolasi sebesar 2,002, maka 7,876 > 2,002 sehingga hipotesis diterima. Rata-rata kemampuan memproduksi teks prosedur kompleks siswa kelas eksperimen adalah 94 lebih tinggi dari kemampuan memproduksi teks prosedur kompleks siswa kelas kontrol yang hanya mencapai rata-rata 76. Dari data tersebut diketahui bahwa hasil penelitian dapat menguji hipotesis nol. Oleh karena itu, terdapat pengaruh metode pembelajaran concept sentence dengan media peta jejak bahasa terhadap kemampuan memproduksi teks prosedur kompleks siswa kelas X SMA Negeri 62 Jakarta. Impikasinya terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia, guru dapat menggunakan metode pembelajaran concept sentence dengan media peta jejak bahasa dalam memproduksi teks prosedur kompleks, dan negosiasi yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan Metode tersebut dapat membantu siswa dalam merangkai dan mengembangkan ide yang dituangkan menjadi sebuah teks yang logis dan sistematis agar siswa lebih kreatif dalam merangakai sebuah tulisan. Saran yang dapat diberikan adalah pergunakanlah metode concept sentence dan media peta dalam menulis khususnya di jenjang SMA, karena dengan menggunakan concept sentence akan membuat pengembangan ide menjadi lebih mudah, dan media peta akan membantu siswa dalam mengembangkan alur idenya