MANAJEMEN SANGGAR TARI BALI DI LEMBAGA KESENIAN BALI SARASWATI JAKARTA

Skripsi ini mendeskripsikan tentang Manajemen Sanggar Tari Bali di Lembaga Kesenian Bali Saraswati Jakarta, mulai dari sistem pelatihan, program pelatihan, pertunjukkan, hingga kinerja instruktur. Peneliti memilih Manajemen Sanggar Tari Bali di Lembaga Kesenian Bali Saraswati, dikarenakan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Manajemen Pengelolaan Lembaga Kesenian Bali Saraswati mulai dari sistem pelatihan, program-program pelatihan, pertunjukan yang sudah dilakukan oleh Lembaga Kesenian Bali Saraswati, dan kinerja instruktur. Penelitian ini diharapkan juga bermanfaat dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang cara mendirikan dan mengelola manajemen sanggar tari. Serta dapat memberikan wawasan yang lebih tentang keberadaan sanggar tari Bali di Lembaga Kesenian Bali Saraswati. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi terlibat, wawancara tokoh, teknik fotografi, teknik audio, dokumen, dan wawancara tokoh. Teknik analisis data yang dilakukan peneliti yaitu mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data hingga penarikan kesimpulan atau verifikasi. Untuk memperoleh keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data. Penelitian ini memperoleh hasil sebagai berikut: (1) Sejarah Lembaga Kesenian Bali Saraswati (2) Sistem pelatihan terdiri dari kurikulum yang terdiri dari tiga tingkatan materi tari yaitu tingkat Dasar, Madya, dan Purna, metode pengajaran yang demontrasi, evaluasi yang diadakan enam bulan sekali. (3) Program pelatihan terdiri dari program Tari Regular, Non Regular dan Pelatihan untuk pelatih. (4) Pertunjukan terdiri dari Pertunjukan dalam Negeri, Luar Negeri, Event Khusus, Event Rutin. (5) Kinerja Instruktur terdiri dari Kualitas dan Kuantitas