DAMPAK COVID 19 TERHADAP KOMUNIKASI DAN KERJASAMA ANAK DENGAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT MTS DI DESA GAJAH SAMBIT PONOROGO

Pendidikan menjadi salah satu yang sangat terdampak dari adanya covid -19, dimana semua pembelajaran sempat terhenti beberapa saat. Pembelajaran dapat kembali berlangsung setelah kementrian pendidikan dan kebudayaan (kemendikbud) mengeluarkan edaran nomor 4 Tahun 2020 poin 2 tentang ketentuan pembelajaran di rumah dengan sistem daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak covid-19 terhadap komunikasi dan kerjasama anak dengan orangtua dalam pendidikan agama islam di tingkat MTs di Desa Gajah, Sambit, Ponorogo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif. Penelitian dilaksanakan di Desa Gajah Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo dalam rentang waktu Desember 2020 – Juni 2021. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara dengan narasumber. Analisa data dilakukan dengan mendeskripsikan/menguraikan data yang diperoleh melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa (1) model pembelajaran yang diterapkan oleh instansi pendidikan tingkat MTs di Desa Gajah Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo dilakukan dengan daring, (2) komunikasi anak dengan orangtua semakin erat dengan adanya model pembelajaran daring karena orangtua berperan sebagai guru dirumah dan membantu dalam menjelaskan materi atau mengerjakan tugas yang dirasa siswa sulit, (3) kerjasama anak dengan orangtua menjadi lebih baik pasalnya selama pandemi covid-19 lebih banyak waktu bersama antara anak dengan orangtua sehingga kerjasama dalam berbagai kegiatan dirumah menjadi lebih terkondisikan termasuk dalam hal belajar. Kata kunci: covid-19, kerjasama, komunikasi, darin