Peran Periset dalam Redaksi Project Multatuli

Jurnalisme di tengah masyarakat harus bisa dan berani untuk melaporkan kejadian sehari-hari berdasarkan fakta sebagai bukti dari asas kebenaran yang harus dipegang. Dalam memberitakan kebenaran, jurnalisme harus bersifat independen atau objektif dalam melaporkan. Karena tanpa independensi, masyarakat tidak memiliki cara lain untuk memantau kekuasaan. Salah satu bentuk independensi dapat dilihat dari bagaimana media memposisikan dirinya dalam melihat kemanusiaan. Memberitakan kemanusiaan didukung dengan praktik jurnalisme riset akan memberikan pondasi dan dampak positif bagi demokrasi dan masyarakat. Penulis mendapat kesempatan untuk belajar mengenai jurnalisme kemanusiaan dan liputan berbasis riset di Project Multatuli. Melalui program kerja magang ini, penulis mendapatkan pengalaman tersebut dengan melakukan riset untuk keperluan liputan. Riset dilaksanakan menggunakan delapan langkah yang dikemukakan oleh Pargisian. Langkah-langkah tersebut mengacu pada penelitian ilmu sosial. Riset yang dilaksankan penulis menyinggung hukum dan kepolisian, sehingga penulis belajar tentang kedua hal tersebut selama melaksanakan riset. Hasil riset tersebut akhirnya diolah menjadi sebuah tulisan yang memberikan dampak, yaitu mendapat respons dari kepolisian