Hubungan Paparan Asap Rokok Terhadap Kejadian Hipertensi pada Wanita di Wilayah Kerja Puskesmas Wotu Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur Tahun 2021

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang masih menjadi permasalahan kesehatan hingga saat ini dan salah satunya faktor pemicunya adalah kandungan zat nikotin dan CO dalam asap rokok yang dapat menyerang baik perokok aktif maupun pasif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara paparan asap rokok terhadap kejadian hipertensi pada wanita di wilayah kerja Puskesmas Wotu, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan analitik observasional dan menggunakan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah perempuan usia produktif 15-64 tahun yang tinggal di Desa Bawalipu dengan jumlah sampel sebanyak 343 responden diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi perempuan yang berusia 36-65 tahun dan memiliki anggota keluarga yang merokok di dalam rumah. Hasil uji Chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara lama keterpaparan asap rokok (p=0.002), reaksi saat terpapar asap rokok (p=0.000), dan jumlah batang rokok yang dihisap oleh perokok aktif (p=0.000), dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jumlah perokok aktif dalam keluarga (p=0.819), lokasi terpapar asap rokok (p=0.153), serta jenis rokok yang dihisap oleh perokok aktif (p=0.638) terhadap kejadian hipertensi pada wanita di wilayah kerja Puskesmas Wotu, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur. Peneliti merekomendasikan bagi perokok aktif dalam keluarga disarankan untuk mengurangi kebiasaan merokok di dalam rumah dan bagi wanita disarankan untuk konsisten mengingatkan perokok aktif agar merokok di tempat yang jauh dari jangkauan anggota keluarga lain sehingga mengurangi risiko keterpaparan asap rokok yang menjadi penyebab hipertensi