Optimisasi Kondisi Ekstraksi dari Jahe Merah (Zingiber officinale) menggunakan Metode Ultrasonic Assisted Extraction (UAE) / Response Surface Methodology(RSM)

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum dapat ditentukan dengan menggunakan metode Respon Surface Methodology(RSM)yang menggunakan 3 variabel bebas yaitu ukuran partikel(40,100,170 mesh), waktu ekstraksi(15,20,25 menit) dan rasio pelarut(1:8,1:10,1:12mL). Kondisi optimum ekstraksi jahe merah terdapat pada ukuran partikel 100mesh, waktu ekstraksi selama 19,14 menit dan rasio pelarut 1:12 diperoleh rendemen sebesar 7,48%. Kandungan senyawa pada kondisi optimum ekstrak jahe merah menggunakan analisis GC-MS, terdiri dari α-Curcumene(C15H22) 1,48%, Zingiberene(C15H24)0,44%, Germacrene D(C15H24) 0,10%, β-B isabolene(C15H24) 0,37%, β-Sesquiphellandrene(C15H24), β-Longipinene(C15H24)0,05%, Cedrene(C15H24) 0,09%, trans - Sesquisabinene hydrate(C15H26O) 0,05%, dan trans-Sesquisabinene hydrate(C15H26O) 0,09