PENERAPAN MASASE KAKI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI DI RSU HAJI SUKOLILO SURABAYA

Diabetes Mellitus merupakan penyakit kelompok gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah. Hiperglikemia yang berkepanjangan akan menimbulkan berbagai macam komplikasi kronis. Salah satu komplikasi kronis yang sering terjadi adalah neuropati diabetika atau kerusakan saraf-saraf perifer, yang mengakibatkan kesemutan, mati rasa, kelemahan pada tangan dan kaki serta nyeri seperti kesakitan terbakar atau tertusuk. Salah satu penanganan nyeri yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan masase kaki. Tujuan penulisan studi kasus ini adalah untuk menerapkan teknik masase kaki pada pasien dengan diabetes mellitus dengan masalah keperawatan nyeri di RSU Haji Sukolilo Surabaya. Desain yang digunakan adalah studi kasus yang dilakukan pada Ny. A dengan diagnosa diabetes mellitus dan masalah keperawatan nyeri akut. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, pemeriksaan fisik serta implementasi masase kaki. Hasil yang didapatkan setelah dilakukan penerapan masase kaki selama 2 hari dengan durasi waktu 15 menit adalah adanya penurunan skala nyeri dari 6 (sedang) menjadi skala 4 (sedang). Simpulan dari studi kasus mengenai penerapan masase kaki adalah adanya penurunan skala nyeri dari skala 6 (sedang) menjadi skala 4 (sedang). Disarankan kepada pasien maupun anggota keluarga pasien untuk melakukan tindakan masase kaki secara mandiri selama 15 menit jika merasakan nyeri