SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW : EFEKTIVITAS COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY (CBT) TERHADAP PENURUNAN DEPRESI PADA PASIEN PASCA STROKE

Latar belakang : Stroke yang juga dikenal dengan istilah Gangguan Peredaran Darah Otak (GPDO), merupakan suatu sindrom yang disebabkan oleh adanya gangguan aliran darah pada salah satu bagian otak yang menimbulkan gangguan fungsional otak berupa defisit neurologik atau kelumpuhan saraf. Depresi pasca stroke merupakan gangguan emosi yang paling sering dikaitkan dengan stroke. Sebanyak 54% dari 100 penderita stroke menderita depresi.Cognitive behavior therapy (CBT) merupakan terapi yang efektif untuk penderita depresi pasca stroke. Tujuan : Menganalisis efektivitas cognitive behavior therapy terhadap penurunan depresi pada pasien pasca stroke Metode : Pencarian literatur sistematis dilakukan di Nasional Center for Biotechnology Information (NCBI) dan Science Direct dengan cognitive behavioral therapy, depression or depressive disorder, stroke or cerebrovascular accident sebagai kata kunci pencarian. Sebanyak 508 jurnal telah ditinjau, lima jurnal diidentifikasi sebagai relevan untuk dilakukan tinjauan sistematis. Hasil : Cognitive behavior therapy efektif menurunkan tingkat depresi serta terjadi penurunan skor depresi. Kesimpulan : terdapat efektivitas penurunan tingkat depresi dan penurunan skor depresi setelah dilakukan cognitive behavior therapy