HUBUNGAN KADAR HBA1C DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSI JEMURSARI SURABAYA TAHUN 2019

Latar Belakang: Stroke Iskemik menjadi salah satu komplikasi mikrovaskular diabetes melitus yang menyebabkan peningkatan mortalitas dan morbiditas. Kontrol glikemik pasien Diabetes Mellitus tipe 2 ditunjukkan oleh kadar HbA1c. Tingginya kadar HbA1c dikaitkan dengan pembentukan plak atherosklerosis sebagai penyebab stroke iskemik. Tujuan: Mengetahui hubungan antara kadar HbA1c dengan kejadian stroke iskemik pada pasien Diabetes Mellitus tipe 2 di RSI Jemursari Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain case control. Sebanyak 70 data pasien didapatkan dengan teknik consecutive sampling dari rekam medis RSI Jemursari Surabaya. Analisis data menggunakan uji Chi-Square yang dianlisis menggunakan SPSS 25.0. Hasil: Karakteristik pasien Diabetes Mellitus tipe 2 di RSI Jemursari berdasarkan usia didapatkan usia terbanyak 56-65 tahun (48,6%) dan berdasarkan jenis kelamin terbanyak adalah perempuan (60%). Kadar HbA1c terbanyak pada pasien stroke dan non-stroke diketahui memiliki riwayat kontrol glikemik buruk (>9) sebesar 60%. Hasil uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kadar HbA1c dengan kejadian stroke iskemik (P