PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TELAH TERDAFTAR DI BEI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengetahui pengaruh penerapan Good Corporate Governance (GCG) terhadap profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perusahaan manufaktur dengan memilih sektor Property and Real Estate. Pengukuran yang digunakan untuk Good Corporate Governance terdiri dari dewan komisaris independen, komite audit, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional. Profitabilitas diukur menggunakan rasio Return On Asset (ROA). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling yaitu pemilihan sampel dengan ketentuan kriteria tertentu. Sampel penelitian yang didapatkan 66 sampel perusahaan pada 22 perusahaan sektor property and real estate dengan periode tahun pengamatan 2018-2020. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Dewan Komisaris Independen (DKI) berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas (ROA), karena tingginya proposi dewan komisaris independen tidak dapat menjamin peningkatan kinerja profitabilitas perusahaan. 2) Komite Audit (KA) tidak berpengaruh terhadap profitabilitas (ROA), karena jumlah komite audit tidak dapat menjadikan komite audit sebagai pengambilan keputusan dalam kinerja perusahaan. 3) Kepemilikan Manajerial (KM) tidak berpengaruh terhadap profitabiltas (ROA), karena rendahnya proporsi kepemilikan manajerial yang menunjukkan kurang termotivasinya manajemen perusahaan dalam upaya meningkatkan profitabilitas perusahaan. 4) Kepemilikan Institusional (KI) tidak berpengaruh terhadap profitabilitas (ROA), karena tingginya proporsi kepemikan institusional tidak menjamin kinerja manajemen perusahaaan berjalan secara maksimal dalam meningkatkan profitabilitas perusahaa