MENENTUKAN INTENSITAS TRANSFER PRICING PADA PERUSAHAAN AFILIASI NONKEUANGAN

Penelitianinibertujuanuntukmenganalisissertamengujipengaruhprofitabilitas, pajakpenghasilan, asset takberwujud, danukuranperusahaanterhadappraktik transfer pricing padaperusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efdek Indonesia. Objekpenelitianiniadalah 67 perusahaan property and real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia padatahun 2016 - 2019. Teknik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling di dapatkan sampel sebanyak 45 perusahaan dengan data yang diobservasi sebanyak 180 sampel. Metode analisis data menggunakan analisis regresi logit. Berdasar hasil uji kelayakan model menunjukkan bahwa model regresi yang dihasilkan layak dan dapat digunakan untuk analisis selanjutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap transfer pricing. Dengan profitabilitas tinggi merupakan faktor pendorong perusahaan untuk melakukan transfer pricing pada pergeseran laba. Pajak penghasilan berpengaruh terhadap transfer pricing. Makin tinggi tarif pajak yang ditetapkan maka akan semakin besar kemungkinan perusahaan melakukan praktek transfer pricing. Aset tidak berwujud berpengaruh positif signifikan terhadap transfer pricing. Semakin tinggi nilai asset tidak berwujud, perusahaan kemungkinan cenderung melakukan praktek transfer pricing lebih besar. Ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap transfer pricing. Semakin besar aset total yang dimiliki perusahaan menunjukkan proyeksi arus kas yang positif serta memiliki prospek yang baik di masa mendatan