GAMBARAN PENGETAHUAN KLIEN HIPERTENSI TENTANG TERAPI YOGA UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOSARI II, GUNUNGKIDUL

Latar Belakang : Hipertensi merupakan penyakit mematikan di dunia hingga disebut “silent killer”. Prevalensi hipertensi semakin meningkat tiap tahunnya. Yogyakarta menempati peringkat keempat sebagai provinsi dengan kasus hipertensi tertinggi dengan angka harapan hidup dan jumlah populasi lansia terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya pengendalian tekanan darah salah satunya dengan yoga. Yoga lebih terbukti efektif dan tidak memiliki efek berbahaya bagi lansia. Tujuan : Mengetahui gambaran pengetahuan klien hipertensi tentang terapi yoga untuk menurunkan tekanan darah di wilayah kerja Puskesmas Wonosari II, Gunungkidul. Metode : Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2021-Januari 2022. Teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling dengan 96 responden. Instrumen yang digunakan yaitu lembar kuesioner. Analisa data dengan analisa univariat dengan Microsoft exel. Hasil : Didapatkan hasil dari 96 responden, sebanyak 33,33% dalam kategori baik, 66,67% kategori cukup. Sebagian besar responden usia >65 tahun (38,54%), jenis kelamin perempuan (63,54%), tingkat pendidikan dasar (65,63%), dan bekerja sebagai IRT (43,75%). Pengetahuan dalam kategori baik sebagian besar berpendidikan menengah (14,58%) dan berusia 56-65 (10,41%). Kesimpulan : Pengetahuan tentang terapi yoga untuk menurunkan tekanan darah pada klien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Wonosari II sebagian besar dalam kategori cukup (66,67%). Kata kunci : hipertensi, klien hipertensi, pengetahuan, terapi yog