PROFIL KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK SMA DI KABUPATEN MAJALENGKA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil keterampilan berpikir kritis peserta didik SMA. Penelitian ini menggunakan statistika deskriptif untuk menganalisis hasil tes keterampilan berpikir kritis peserta didik di salah satu SMA di kabupaten majalengka. Metode yang digunakan adalah survey dengan sampel yang ditentukan dengan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah Tes Keterampilan Berpikir Kritis Kinematika. Instrumen terdiri dari 19 soal pilihan ganda yang mengukur 4 keterampilan berpikir kritis Facione yang telah dikembangkan oleh peneliti dan dinyatakan valid oleh ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan berpikir kritis peserta didik berada pada kategori rendah. Keterampilan interpretasi memiliki capaian 47,8%, keterampilan analisis dengan 34,8%, keterampilan evaluasi dengan 37,75%, dan keterampilan inferensi dengan capaian 22,4%. The aim of this study is to know the critical thinking skills profile of senior high school students. This research using descriptive statistic to analyse the test result of students’ critical thinking skills in one of the senior high school in Majalengka District. The method of this study is survey research with sample determined by proportionate stratified random sampling. The instrument used is test of kinematic critical thinking skills. Instrument consist 19 multiple choice measure 4 Facione’s critical thinking skills that has been developed by researcher and validated by experts. The result showed that students’ critical thinking skill on low category. Interpretation skill reaches 47,8%, 34,8% for analysis, 37,75 for evaluation, and 22,4% for inference