Penguatan pesantren sebagai institusi social adalah dengan memberdayakan para santrinya. Dari potensi yang dimiliki pesantren Tanwirul Fikr, LPPM STIE Swasta Mandiri Surakarta melakukan pendampingan dalam kegiatan kelompok usaha pesantren. Pendampingan diberikan dari sisi manajemen, akuntansi, dan hukum bisnis. Dari sisi manajemen diberikan materi berupa strategi produksi dan penjualan. Materi yang diberikan dari sisi akuntansi adalah tentang pencatatan laporan keuangan. Sedangkan hukum bisnis mamberikan arahan tentang system pengelolaan bisnis yang tepat untuk dilakukan di pesantren. Jenis usaha yang dilakukan adalah budidaya lele terpadu yang sudah dirintis oleh pesantren namun belum optimal. Hasil dari pendampingan memberikan solusi tent...