Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar dan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Model Teams Games Tournaments (TGT) pada Siswa Kelas IV SDN Wonoyoso Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) dapat meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa dalam Mata Pelajaran IPA dengan Pokok Bahasan Gaya Kelas IV A SDN Wonoyoso Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPA materi gaya dengan penerapan model TGT bagi siswa kelas IV A SDN Wonoyoso Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014. Keberhasilan proses yang dinyatakan berhasil bila keaktifan belajar siswa sudah mencapai kategori baik. Ketuntasan hasil belajar siswa minimal 75 % dari keseluruhan siswa dengan KKM 75. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Model penelitian ini dari Subyantoro dengan melalui dua Siklus. Masing-masing Siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, tes dan dokumentasi. Lembar observasi digunakan untuk mengetahui keaktifan siswa dan penerapan model pembelajaran Teams Games Tournaments (TGT) sedangkan tes digunakan untuk mengukur hasil belajar, dan dokumentasi dilakukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian yang berupa hasil belajar, hasil refleksi, hasil observasi dan foto. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keaktifan siswa pada Siklus I menunjukkan nilai 38 atau kategori baik dan pada Siklus II menunjukkan nilai 77 atau kategori sangat baik. Selain itu, peningkatan hasil belajar IPA siswa kelas IV A SDN Wonoyoso Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014, dapat diupayakan melalui model pembelajaran Teams Games Tournaments (TGT). Hal ini tampak dari peningkatan rata-rata hasil belajar dari Siklus I ke Siklus II yakni dari 75,9 menjadi 87,12 dengan skor maksimum 85 & 100, skor minimum dari 60 menjadi 70. Di samping itu ditunjukkan pula oleh kenaikan ketuntasan belajar yakni pada Siklus I sebesar 87,12% menjadi 96,9% pada Siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) dapat meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran IPA materi gaya bagi siswa kelas IV A SDN Wonoyoso Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014