Pengaruh Kebutuhan Modal Kerja dan Efektivitas Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur Makanan dan Minuman Barang Jadi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008 - 2010

Modal kerja adalah modal yang digunakan untuk memulai proses operasional perusahaan. Modal kerja merupakan faktor penting berjalannya suatu usaha tanpa adanya modal kerja suatu perusahaan tidak dapat menjalankan proses produksi, modal kerja terpenting adalah persediaan, pendanaan yang berasal dari kas tunai maupun piutang. Oleh karena modal kerja adalah unsur penting yang mempengaruhi kelangsungan hidup suatu usaha, maka pengelolaan modal kerja yang efektif dapat meningkatkan laba yang diperoleh perusahaan. Selain penggunaannya jumlah modal kerja yang dimiliki perusahaan juga mempengaruhi perkembangan usaha tersebut, karena dengan jumlah modal usaha yang besar maka suatu perusahaan dapat melakukan kegiatan operasi dengan skala besar dan menghasilkan produk dalam jumlah yang besar pula. Sehingga dengan besarnya jumlah modal kerja yang dimiliki oleh suatu usaha akan membantu perusahaan tersebut untuk memperoleh laba yang besar pula. Penelitian ini ingin melihat apakah dengan pengelolaan modal kerja yang efektif dan jumlah modal kerja yang besar dapat mendukung suatu usaha untuk memperoleh laba yang tinggi pula. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2012 , dengan menggunakan sampel perusahaan – perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia periode 2008-2010 sebanyak 18 perusahaan. Teknik analisis regresi berganda dilakukan guna menguji hipotesis yang ada.Namun hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa jumlah modal kerja yang besar dan efektivitas penggunaan modal kerja yang tepat tidak berarti akan membantu kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba meningkat pul