Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan

Tujuan penelitian ini adalah 1) mengetahui konteks manajemen kesiswaan dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga, 2) mengetahui input manajemen kesiswaan dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga, 3) mengetahui proses manajemen kesiswaan dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga 4) mengetahui produk manajemen kesiswaan dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga. Penelitian ini termasuk penelitian evaluatif dengan menggunakan model evaluasi CIPP. Pengumpulan data dari keempat aspek dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Narasumber berjumlah 12 orang yaitu 1 Kepala sekolah, 1 orang wakil Manajemen mutu, 1 Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, 1 Staf Kesiswaan, 3 guru Bimbingan Konseling, 1 tokoh masyarakat di lingkungan SMK Saraswati Salatiga, 2 pasangan dunia usaha/industri, 1 komite sekolah, 1 orangtua siswa.Hasil analisis menunjukkan bahwa ada hal-hal yang sudah terlaksana sesuai standar Sistem Manajemen ISO 9001:2008, tetapi ada yang juga yang belum. Pada aspek konteks, peningkatan mutu manajemen kesiswaan melalui ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga telah sesuai dengan kebijakan mutu Standar Nasional Pendidikan (SNP), dalam pelaksanaannya dengan melibatkan pemikiran dari yayasan, komite sekolah, pasangan dunia industri, tokoh masyarakat sekitar sekolah dan orangtua siswa. Pada aspek input, ada kesesuaian standar mutu input pendidikan yaitu untuk sarana prasarana, namun latar belakang pendidikan beberapa guru belum semua berijazah sarjana. Pada aspekproses, mutu pelayanan manajemen kesiswaan oleh guru dan tim kesiswaan baik, tetapi guru dalam menjalankan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 di SMK Saraswati Salatiga belum semua paham dan konsisten membantu pembinaan kesiswaan. Pada aspek produk, prestasi non akademik sudah baik, namun masih ditemukan kesenjangan hasil lulusan, tetapi sekolah telah melakukan upaya layanan pembelajaran siswa untuk lulusan tahun pelajaran berikutnya. Kesimpulannya bahwa pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 bidang kesiswaan berjalan baik jika didukung dengan aspek yang baik pula dan akan terhambat apabila semua aspek yang diperluka