Hubungan antara Minat Belajar dan Gaya Belajar dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X Teknik Gambar Bangunan (TGB-A) SMK Negeri 2 Salatiga

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang positif signifikan antara minat belajar dan gaya belajar dengan hasil belajar matematika siswa kelas X TGB-A SMK Negeri 2 Salatiga. Jenis penelitian adalah korelasional dengan variabel minat belajar (X1), variabel gaya belajar (X2), dan variabel hasil belajar matematika (Y). Subjek penelitian siswa kelas X TGB-A SMK Negeri 2 Salatiga dengan jumlah sampel 31 siswa. Teknik pengumpulan data minat belajar dengan angket minat belajar, gaya belajar dengan angket Kolb Learning Style Inventory (KLSI), dan hasil belajar matematika dengan dokumentasi nilai siswa. Hasil statistik deskriptif minat belajar sebanyak 1 siswa kategori sangat tinggi, sebanyak 13 siswa kategori tinggi, sebanyak 16 siswa kategori sedang, dan sebanyak 1 siswa kategori rendah. Gaya belajar diverger sebanyak 13 siswa, assimilator sebanyak 5 siswa, converger sebanyak 3 siswa, dan accomodator sebanyak 10 siswa. Hasil belajar matematika siswa sebanyak 7 siswa kategori sangat tinggi, sebanyak 21 siswa kategori tinggi, dan sebanyak 3 siswa kategori cukup. Hasil uji hipotesis tidak ada hubungan yang positif signifikan antara minat belajar dan gaya belajar (diverger dan assimilator) dengan hasil belajar matematika siswa kelas X TGB-A SMK Negeri 2 salatiga. Hasil uji korelasi antara minat belajar dan gaya belajar diverger dengan hasil belajar matematika didapat koefisien korelasi sebesar 0.535 (p = 0.186). Hasil uji korelasi antara minat belajar dan gaya belajar assimilator dengan hasil belajar matematika didapat koefisien korelasi sebesar 0.694 (p = 0.519) , sehingga hipotesis H0 diterima dan H1 ditolak. Hasil uji hipotesis ada hubungan yang positif signifikan antara minat belajar dan gaya belajar (converger dan accomodator) dengan hasil belajar matematika siswa kelas X TGB-A SMK Negeri 2 salatiga. Hasil uji korelasi antara minat belajar dan gaya belajar converger dengan hasil belajar matematika didapat koefisien korelasi sebesar 1.000 (p = 0.00). Hasil uji korelasi antara minat belajar dan gaya belajar accomodator dengan hasil belajar matematika didapat koefisien korelasi sebesar 0.816 (p = 0.022), sehingga hipotesis H0 dalam penelitian ini ditolak dan H1 diterima