Pengaruh Model Pembelajaran SFAE (Student Facilitator and Explaning) Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika Kelas 4 SDN Klero 01 Kabupaten Semarang Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran SFAE (Student Facilitator And Explaning) terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran Matematika kelas 4 SDN Klero 01 Kabupaten Semarang Semester genap tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Penelitian ini dilakukan di SDN Klero 1 pada siswa Kelas 4 A sebagai kelompok kontrol yang berjumlah 30 siswa dan Kelas 4 B sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 32 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, tes dan skala sikap. Berdasarkan hasil analisis nilai pretest kelompok eksperimen dan control menunjukkan bahwa kedua kelompok tersebut homogen, dilihat dari nilai sig. 0,949 > 0,05. Data memiliki varian yang sama secara signifikan, sehingga kelompok eksperimen dapat diberi perlakuan yaitu dengan penggunaan model pembelajaran SFAE sedangkan kelas kontrol menggunakan metode pembelajaran konvensional yaitu ceramah. Data dianalisis dengan menggunakan Independent Sampel T Test untuk menguji beda rata-rata. Uji hipotesis yang dilakukan pada nilai posttest kelompok eksperimen dan kontrol diperoleh nilai sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas dan hasil belajar Matematika pada siswa kelas 4 B dengan aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas 4 A SDN Klero 01, maka perlakuan yang diberikan dapat berpengaruh signifikan. Hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh aktivitas belajar dan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran SFAE dalam pembelajaran matematika siswa Kelas 4 SDN Klero 01. Disarankan dalam proses pembelajaran hendaknya siswa harus terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan guru harus memahami langkah-langkah model pembelajaran SFAE dengan baik sehingga tujuan pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan