Prosedur Penghentian dan Transfer Aset Tetap pada PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta

Aset tetap merupakan komponen yang terpenting dalam mendukung aktivitas perusahaan, karena sifatnya yang selalu siap digunakan dan sangat dibutuhkan dalam kegiatan produksi serta adanya keharusan untuk dikelola dengan baik. PT. PLN (Persero) merupakan perusahaan yang aset tetapnya bernilai besar dan sangat berpengaruh dalam kegiatannya dibidang jasa penyediaan tenaga listrik. Penghentian aset tetap dan transfer aset tetap merupakan salah satu aktivitas aset pada perusahaan, maka tujuan dari pemagangan ini untuk menggambarkan prosedur penghentian dan transfer aset tetap pada PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan D.I.Y. Penggambaran tersebut dapat mengidentifikasi adanya kelemahan yang terdapat dalam prosedur penghentian dan transfer aset tetap pada PT. PLN (Persero). Kegiatan magang di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan D.I.Y berlangsung selama tiga bulan (1 Mei- 31 Juli 2012). Berdasarkan praktik kerja yang dilaksanakan diketemukan bahwa prosedur penghentian dan transfer aset tetap pada PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan D.I.Y sudah memadai, namun masih terdapat beberapa temuan yang mana manajemen gudang yang kurang efisien dan kurangnya koordinasi antara bagian akuntansi dengan bagian gudang yang mengakibatkan kesalahan ketika aktivitas transfer aset tetap terjadi.Fixed assets is the most important element to support a corporation’s activity because it is ready to be used and needed in production activity also have necessity for good managed. PT. PLN (Persero) is a company that fixed assets of great value and very influential in their activities for the field of electricity supply services. Disposition of fixed assets and the transfer of fixed assets are one of the assets activities in the corporation, so the purpose from this internship is to describe procedure disposition of fixed assets and the transfer of fixed assets at PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah & D.I.Yogyakarta. This description enables to indentify the weakness in the disposition of fixed assets and the transfer of fixed assets at PT. PLN (Persero). Apprenticeship at PT. PLN (Persero) Distribution Jawa Tengah dan D.I.Y lasted for three months (1 Mey- 31 July 2012). Based on the practice it was found that disposition of fixed asset and transfer of fixed procedure in PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah and D.I.Y was sufficient. However there are some findings, they are warehouse management which less efficient and lack of coordination between the accounting and the warehouse which to result errors when the fixed assets transfer activity