Identifikasi dan Fotostabilitas Pigmen Utama Ekstrak Teh Hijau dan Teh Hitam

Lembar Pengesahan tidak disertai tanda tangan dosen pembimbingTeh merupakan minuman non alkoholik yang populer di dunia, termasuk didalamnya adalah jenis teh hijau dan teh hitam yang memiliki banyak manfaat meningkatkan kesehatan manusia. Penelitian ini dilakukan guna identifikasi dan uji stabilitas pigmen utama kedua ekstrak teh tersebut. Diperoleh bahwa teh hijau dan teh hitam mengandung klorofil (sebagai pigmen dominan), violaxantin, α-caroten, katekin dan flavanol. Hasil fotostabilitas menunjukkan bahwa puncak serapan Qy dari pigmen utama yang diradiasi dengan cahaya merah dari LED selama 60 menit mengalami penurunan sebesar 20,3%. Disimpulkan bahwa pigmen utama ekstrak the bersifat tidak stabil terhadap cahaya merah.Tea is a non alcoholic beverage that popular in the world, including green tea and black tea variety that has many benefits to improve human health. This study was conducted to identify and test the stability of the two major pigments of tea extract. It is found that green tea and black tea contain chlorophyll (dominant pigment), violaxanthin, α-carotene, catechin, and flavanols. The photostability result show that Qy absorption peak of the major pigment was irradiated with red light from the LED for 60 minutes decreased by 20.3%. It was concluded that the major pigments of tea extracts are not stable against a red light