POLA INTEGRASI NILAI PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBENTUKAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN (Studi Kasus SMP Terpadu Ma’arif Gunungpring Muntilan Kabupaten Magelang)

Latar belakang masalah penelitian ini adalah keberhasila program-program peduli lingkungan dalam mensukseskan SMP Terpadu. Ma‟arif Gunungpring Muntilan..sebagai..sekolah swasta unggulan yang berpredikat sekolah adiwiyata. Salah satu program utama adiwiyata adalah adanya pengintegrasian antara pendidikan lingkungan. hidup dengan seluruh mata pelajaran yang diajarkan kepada peserta didik di SMP Terpadu Ma‟arif Gunungpring Muntilan Kab. Magelang. Penelitian ini hanya difokuskan dalam pengintegrasian pendidikan lingkungan hidup dengan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Pendidikan lingkungan hidup dicanangkan dalam rangka mengubah perilaku dan sikap masyarakat sekolah khususnya peserta didik dalam meminimalisir sampah utamanya sampah plastik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengen pendekatan paedagogis. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun uji keabsahan data dalam penelitian ini adalah triagulasi yaitu triangulasi tehnik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah : Pertama, Pola integrasi pendidikan lingkungan hidup yang dilaksanakan di SMP Terpadu Ma‟arif Gunungpring Muntilan Kab. Magelang adalah menurut Ahli Robin Forgarty adalah pola connected , sedangkan berdasar model pengembangan kurikulum adalah The Core Design yaitu pengintegrasian bahan ajar atau materi ajar tertentu sebagai inti (core) lalu dikembangkan dengan mata pelajaran yang diajarkan, Kedua, Implikasi konsep Pendidikan Lingkungan Hidup pada Mata Pelajaran PAI tercermin dalam pembentukan nilai Aqidah, Nilai Akhlak dan Nilai Ekonomis, Ketiga, Integrasi pendidikan Lingkungan Hidup dengan Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam tercantum didalam silabus, RPP, Materi ajar, Strategi dan Evaluasi