Religious moderation in the recitation activity of Muslimat NU: an effort to prevent religious extremism

Kehidupan umat beragama sering menjadi sorotan karena masalah yang rumit. Agama yang seharusnya menjadi sumber kedamaian, malah menyebabkan kekacauan. Karena itu, nilai-nilai moderasi harus diajarkan dalam kehidupan beragama untuk menciptakan kedamaian. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang upaya dan kontribusi Muslimat NU Dusun Durek, Kota Batu dalam menginternalisasikan nilai-nilai moderasi beragama dalam pencegahan ekstremisme agama. Studi ini termasuk penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisisnya meliputi kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kemudian data dicek menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwaada tiga upaya Muslimat NU Dusun Durek dalam menginternalisasikan nilai-nilai moderasi beragama, yaitu metode lisan, keteladanan, dan monitoring. Nilai-nilai yang diajarkan adalah tawâzun, tasâmuh}, shûrâ, h}usn al-z}ann, dan ‘adâlah. Sedangkan, kontribusi moderasi beragama dalam mencegah ekstremisme agama meliputi toleransi terhadap perbedaan, ramah, tidak kasar, dan bermusyawarah. The lives of religious people are often in the spotlight because of complex problems. Religion which is supposed to be the source of peace, causes chaos. Hence, the moderation values must be taught in religious life to create peace. This study aims to explain the efforts and contribution of Muslimat NU Durek Hamlet, Batu City in internalizing the religious moderation values to prevent religious extremism. This is a qualitative research with a case study approach. The data are collected using observation, interviews, and documentation. The analysis technique includes data condensation, data display, conclusion drawing and verifying. The data are then verified using triangulation techniques. The results reveal that there are three efforts done by the Muslimat NU Durek Hamlet to internalize the religious moderation, namely oral method, exemplary, and monitoring. The values taught are balance, tolerance, deliberations, good prejudice and fair. Meanwhile, the contribution of religious moderation in preventing religious extremism it tolerance for differences, being friendly, polite, and doing deliberation