Determinan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara

Pertumbuhan ekonomi, jumlah penduduk miskin dan pengangguran di kabupaten Nias, Mandailing Natal, Tapnuli Selatan dan Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara mengalami peristiwa yang tidak menentu terkadang mengalami peningkatan maupun penurunan seperti di tahun 2017 laju pertumbuhan ekonomi, jumlah penduduk miskin dan pengangguran sama-sama mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya kecuali pengangguran di Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah penduduk miskin dan pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang penting untuk mencapai keberhasilan pembangunan suatu negara. Kesejahteraan dan kemajuan ekonomi ditentukan oleh besarnya pertumbuhan yang di tunjukkan oleh perubahan output, makin tinggi pertumbuhan ekonomi biasanya makin tinggi pula kesejahteraan masyarakat. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan data skunder yang bersumber dari BPS dan jenis data yang digunakan adalah data panel yaitu gabungan time series dan cross section. Pengolahan data menggunakan aplikasi e vius 9. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa jumlah penduduk miskin dan pengangguran berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Dan hasil uji F menunjukkan bahwa jumlah penduduk dan pengangguran secara bersama sama berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan nilai koefisien determinasi (R2 ) menunjukkan bahawa variabel jumlah penduduk miskin dan pengangguran hanya menjelaskan sebagian kecil saja dan sebagian besarnya dijelaskan variabel lain