The Effect of Village Fund and Village Fund Allocation on Regional Inequality Through Economic Growth in Kebumen Regency

Ketimpangan pembangunan antar wilayah seringkali menjadi masalah yangkrusial dalam pembangunan daerah. Pulau Jawa sebagai pusat perekonomian diIndonesia masih mengalami angka ketimpangan wilayah yang ukup tinggi,termasuk Jawa Tengah yang menempati peringkat ke tiga sebagai provinsi denganangka ketimpangan tertinggi di Pulau Jawa. Kabupaten Kebumen merupakanbagian dari Provinsi Jawa Tengah yang menempati peringkat ke sepuluh sebagaiprovinsi dengan angka ketimpangan tertinggi di Jawa Tengah. Penelitian iniberjudul “Pengaruh Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) TerhadapKetimpangan Wilayah Melalui Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Kebumen”.Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh Dana Desa (DD), AlokasiDana Desa (ADD) dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan wilayah diKabupaten Kebumen pada tahun 2015-2018, serta menganalisis pengaruh DanaDesa (DD) dan Alokasi Dana Desa terhadap pertumbuhan ekonomi di KabupatenKebumen pada tahun 2015-2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitaifdengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan strutural pathanalysis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan paneldengan periode waktu tahun 2015-2018. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Dana Desa (DD)memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap ketimpangan wilayah,Alokasi Dana Desa (ADD) memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadapketimpangan wilayah, pertumbuhan ekonomi memiliki pengaruh positif dansignifikan terhadap ketimpangan wilayah, Dana Desa (DD) memiliki pengaruhpositif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, dan Alokasi Dana Desa(ADD) memiliki pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap pertumbuhanekonomi. Hasil lain menunjukkan bahwa Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa(ADD) memiliki pengaruh tidak langsung terhadap ketimpangan wilayah melaluipertumbuhan ekonomi. Implikasi dari penelitian ini adalah diperlukan adanyapeningkatan Dana Desa (DD) dengan skala angka ketimpangan dan pengelolaanAlokasi Dana Desa (ADD) seefektif mungkin agar dapat mengurangi angkaketimpangan antar wilayah serta meningkatkan persentase pertumbuhan ekonomidaerah