Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Sosial Ekonomi terhadap Keputusan Menyewa Tidaknya Petani Padi terhadap Tanah Sawah Kas Desa di Desa Bukateja Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga

Petani skala kecil merupakan jenis petani berdasarkan luas lahan garapanyang mendominasi jenis petani di Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Terkaitpekerjaan petani dalam mengolah lahan pertanian, pemerintah desa melaluiPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan AsetDesa diberikan wewenang dalam mengelola tanah sawah kas desa sebagai salahsatu aset kekayaan asli desa. Bentuk pemanfaatan tanah sawah kas desa, salahsatunya yang terdapat di Desa Bukateja Kecamatan Bukateja KabupatenPurbalingga, ditunjukkan dalam bentuk sewa oleh petani. Alokasi dana yangdiperoleh dari hasil sewa tanah sawah kas desa, ditujukkan untuk kepentinganpembiayaan anggaran pembangunan desa serta kebutuhan sosial masyarakat DesaBukateja. Bentuk pemanfaatan dari tanah sawah kas desa di Desa Bukatejaditunjukkan dalam bentuk sewa melalui sistem undi, dengan pelaksanaan waktusewa selama satu tahun. Keputusan dari petani padi di Desa Bukateja dalammenentukan untuk melakukan sewa ataupun tidak melakukan sewa tanah sawahkas desa, dipengaruhi oleh beberapa faktor dengan sosial ekonomi sebagai faktoryang mempengaruhi keputusan petani yang akan diteliti dalam penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh faktor-fakorsosial ekonomi yang dapat mempengaruhi petani dalam memilih keputusan untukmenyewa atau tidak menyewa tanah sawah kas desa di Desa Bukateja KecamatanBukateja Kabupaten Purbalingga, baik secara parsial maupun secara simultan.Faktor-faktor sosial ekonomi yang dianalisis antara lain usia, pendidikan,pengalaman usahatani, luas lahan dan harga sewa lahan. Metode analisis yangdigunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik dengan petani padidi Desa Bukateja Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga sebagai subjekdalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang signifikan dari luas lahan danharga sewa lahan terhadap keputusan petani untuk menyewa tanah sawah kasdesa. Sedangkan pada variabel usia, pendidikan, dan pengalaman usahatani tidakditemukan adanya pengaruh yang signifikan terhadap keputusan petani untukmenyewa tanah sawah kas desa. Implikasi yang diperoleh dari hasil penelitianyaitu berkaitan dengan Pemerintah Desa Bukateja sebagai pihak yang mengelolaserta melaksanakan penawaran sewa akan tanah sawah kas desa kepada petani,bahwa karakteristik mengenai kondisi sosial ekonomi dari hasil penelitian dapatdigunakan oleh Pemerintah Desa Bukateja sebagai data pendukung dalammelaksanakan sewa sehingga diharapkan dapat mempermudah proses penyewaantanah sawah kas desa