The Impact of Accounting Certification, Profesional Skepticism, and Independency Towards Auditor’s Capability in Detecting Fraud

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan auditor gagal dalam mendeteksikecurangan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh variabelsertifikasi akuntansi, skeptisme professional, dan independensi pada kapabilitasauditor dalam mendeteksi kecurangan di Kantor Akuntan Publik di Yogyakarta.Sampel penelitian ini berjumlah 30 auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publikdi Yogyakarta. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Atribusi dan TeoriFraud Diamond. Dalam teori atribusi, yang berisi tentang perilaku individu ada duapenyebab perilaku individu berdasarkan teori ini, pertama adalah disposisi internalyang disebabkan oleh hal-hal seperti, motif dan tindakan dan disposisi eksternal,yang berasal dari faktor-faktor dari luar individu. Teori Fraud Diamondmenjelaskan bahwa Kecurangan bisa disebabkan oleh 4 faktor, yaitu tekanan,peluang, rasionalisasi, dan kemampuan. Pada penelitian ini mengambil poindisposisi internal dan eksternal dari teori atribusi, dan mengambil poin tekanan dankemampuan dari teori Fraud Diamond. Pengumpulan data pada penelitian ini diambil dengan melakukan penyebaran kuesioner, dengan mendatangi langsung Kantor Akuntan Publik danmenyerahkan kuesioner yang disusun oleh penulis. Hasil penelitian dianalisismenggunakan Uji Analisis Deskriptif, Uji Asumsi Klasik, Uji Regresi LinearBerganda, dan diolah menggunakan aplikasi SPSS. Hasil penelitian menunjukkanbahwa variabel Sertifikasi Akuntansi dan Independensi tidak berpengaruh positif,sedangkan variabel Skeptisisme Profesional berpengaruh positif. Implikasi dari kesimpulan diatas yaitu untuk memperkuat pengembangan ilmu ekonomi, khususnya di bidang akuntansi dan audit. Kemudian auditor untuktidak hanya memperoleh sertifikasi untuk keterampilan dan pembayaran yang lebihtinggi, tetapi juga untuk memperkuat perilaku etis dalam mendeteksi kecuranganaudit. Auditor juga meningkatkan skeptisme professional dengan lebih jeli padabukti-bukti audit sehingga mampu mendeteksi kecurangan. Namun, auditor haruslebih berhati-hati pada pihak dari luar yang bisa mempengaruhi kinerja auditor dayang membuat independensi menjadi tidak berarti lagi. Kata Kunci: Kapabilitas Auditor, Kecurangan, Independensi,, SkeptismeProfesional, Sertifikasi Akuntansi