PENERAPAN ANALISIS TUGAS DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN MEMAKAI BAJU BERKANCING BAGI MURID TUNAGRAHITA SEDANG KELAS DASAR 1 DI SLBN PEMBINA TINGKAT PROVINSI SULAWESI SELATAN SENTRA PK-PLK

RESTY FAUSI AMIR, 2016. Penerapan analisis tugas dalam meningkatkan kemandirian memakai baju berkancing bagi murid tunagrahita sedang kelas dasar 1 di SLBN Pembina Tingkat Provinsi. Sulawesi-Selatan Sentra PK-PLK. Skripsi. Dibimbing oleh Dr. Mustafa M.Si dan Drs. Usman, M.Si. Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Masalah dalam penelitian ini yaitur rendahnya kemandirian memakai baju berkancing pada murid tunagrahita sedang kelas dasar 1 di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi-Selatan Sentra PK-PLK. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah peningkatan kemandirian memakai baju berkancing murid tunagrahita sedang kelas dasar I di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK melalui penerapan analisis tugas. Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai peningkatan kemandirian memakai baju berkancing murid tunagrahita sedang kelas dasar I di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK melalui penerapan analisis tugas. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan jenis penelitian deskriptif, yaitu untuk mendeskripsikan peningatan kemandirian memakai baju berkancing sebelum dan sesudah penerapan analisis tugas pada murid tunagrahitas sedang kelas dasar I di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan teknik tes perbuatan. Subyek dalam penelitian ini adalah murid tunagrahita sedang kelas dasar I yang berjumlah satu orang . Teknik analisis data yang digunakan analisis deskriptif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kemandirian memakai baju berkancing murid tunagrahita sedang kelas dasar I SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK sebelum penerapan analisis tugas berada dalam kategori kurang. Sedangkan hasil kemandirian memakai baju berkancing murid tunagrahita sedang kelas dasar I SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK setelah penerapan analisis tugas berada dalam kategori baik. Artinya anak mampu mandiri dalam memakai baju berkancing pada murid tunagrahita sedang kelas dasar I di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK setelah penerapan analisis tugas. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan analisis tugas dapat meningkatkan kemandirian memakai baju berkancing pada murid tunagrahita sedang kelas dasar I di SLBN Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Sentra PK-PLK