Perceraian Pada Pasangan Nikah Di Bawah Umur (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Rantauprapat

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman, penyebab dan proses perceraian terhadap pasangan nikah di bawah umur di Pengadilan Agama Rantauprapat. Penelitian ini dikategorikan pada penelitian kualitatif dan termasuk metode penelitian hukum. Ada tiga temuan dalam penelitian ini yaitu: Pertama: Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya pernikahan di bawah umur di Rantauprapat yaitu: ekonomi, sosial dan budaya masyarakat yang turun temurun. Sedangkan perceraian pada pasangan nikah di bawah umur, pada dasarnya masyarakat tidak menginginkan hal tersebut. Namun dikarenakan sulitnya perekonomian serta ketidakfahaman dalam berumah tangga seringkali menjadikan rumah tangga harus berakhir dengan perceraian. Kedua: Penyebab terjadinya perceraian pada pasangan nikah di bawah umur di Rantauprapat, karena ketidakharmonisan kehidupan berumah tangga, itu terjadi karena pasangan belum paham terhadap tanggung jawab sebagai kepala rumah. Ketiga: Proses perceraian pada pasangan nikah di bawah umur yang terjadi di Pengadilan Agama Rantauprapat, berdasarkan hasil temuan bahwa ada beberapa langkah atau proses yang dapat dilakukan untuk melakukan perceraian di Pengadilan Agama Rantauprapat baik yang dilakukan oleh suami maupun istri, yaitu dengan cara mengajukan permohonan tertulis kepada Pengadilan Agama dengan alasan yang jelas